Prosesor generasi terbaru dari Intel telah dirilis, yang mana merupakan seri ke-7 dengan mengusung nama Kaby Lake. Namun tidak hanya itu saja, AMD pun juga tengah mempersiapkan prosesor terbaru mereka, Zen. Teknologi dan fitur yang disajikan keduanya pasti bakal bersaing dengan sengit karena kita tahu persaingan dua kubu ini tak terelakan.
Namun dibalik fitur terbaru keduanya, beredar kabar bahwa bila ingin menggunakan prosesor AMD Zen atau Intel Kaby Lake, wajib menggunakan sistem operasi minimal Windows 10. Seperti yang dilansir dari TweakTown, Sabtu (3/9/2016), hal ini dibenarkan oleh pihak Microsoft bahwa prosesor AMD Zen dan Intel Kaby Lake minimal menggunakan sistem operasi Windows 10.
Juru bicara pihak Microsoft mengatakan bahwa dengan teknologi yang terbaru, membutuhkan platform dari Windows yang terbaru juga. Sehingga Microsoft dapat fokus mengembangkan fitur yang terdapat pada prosesor terbaru hingga titik maksimal.
Dari pihak Intel pun juga membenarkan bahwa mereka tidak ada rencana mengeluarkan driver atau dukungan prosesor buatan mereka yang terbaru, Kaby Lake, di Windows 7 atau 8.1. Hal tersebut dikatakan sesuai dengan kebijakan terbaru Microsoft. Dari kubu AMD sendiri belum melontarkan sepatah kata, namun besar kemungkinan prosesor Zen bakal sama dengan Kaby Lake, wajib menggunakan minimal sistem operasi Windows 10.
Tentu saja hal ini mengundang beberapa reaksi protes keras dari beberapa kalangan, karena masih ada konsumen yang betah dengan Windows 7 atau 8.1. Tapi yang menjadi pertanyaan di kalangan konsumen adalah, bagaimana bila prosesor Intel Kaby Lake dipasangkan pada komputer dengan sistem operasi Windows 7 atau 8.1? Ada yang mengatakan bahwa nanti prosesor tidak akan bekerja maksimal, ada yang mengatakan dapat menimbulkan crash, bahkan ada juga yang menyebut komputer tersebut bakal mengalami boot loop.