Tidak Bayar Pajak, Markas Besar Google di Spanyol Digerebek Polisi

Tidak Bayar Pajak, Markas Besar Google di Spanyol Digerebek Polisi

Siapa yang tak mengenal Google? Perusahaan ternama ini memiliki banyak sekali produk teknologi yang ditawarkan. Mulai dari mesin pencaria yang sering kita gunakan untuk mencari informasi, juga produk dalam bentuk perangkat smartphone melalui sistem operasi buatannya, Android. Namun siapa sangka ternyata perusahaan sekelas Google ini bisa tersandung kasus hukum.

google-tax

Seperti yang dilansir dari Softpedia, Senin (4/7/2016), dikabarkan bahwa kantor Google yang bermarkas di Spanyol belum lama ini, tepatnya 30 Juni lalu, digerebek oleh kepolisian setempat. Kantor yang terletak pada Picasso Tower ini digerebek lantaran Google tidak membayar pajak.

Pihak yang berwenang mengatakan bahwa Google Spanyol ini tidak membayar VAT (Value Added Tax) dan pajak bukan penduduk. Menurut juru bicara dari Google Spanyol mengatakan bahwa pihaknya telah mematuhi segala undang-undang yang berlaku dan bekerja sama dengan pihak yang berwenang. Hal ini sama dengan yang mereka lakukan di negara mana saja Google beroperasi.

Tapi nyatanya tidak hanya Google Spanyol saja, di beberapa negara Eropa lainnya, Google juga mengalami hal yang sama. Pada bulan Mei lalu kantor Google Perancis juga digerebek oleh pihak berwenang atas tunggakan pajak sebesar 1,6 miliar Euro.

Lalu kantor Google Inggris juga mengalami hal serupa dengan tuntutan pajak yang tidak dibayar selama satu dekade. Bahkan Google Italia juga melakukan hal serupa dengan tunggakan pajak sebesar 225 juta USD.