Peraturan pemerintah dalam menerapkan Tingkat Kandundan Dalam Negeri (TKDN), membuat beberapa produsen smartphone kesulitan memasukkan perangkat terbaru mereka ke Indonesia. Tak terkecuali Xiaomi yang akhirnya pun juga mengalami kendala dalam memasukkan smartphone terbaru mereka.
Namun kabar gembira baru saja berhembus untuk para Mi Fans, dimana Xiaomi kabarnya bakal kembali ke Indonesia dengan smartphone 4G mereka. Seperti yang dilansir dari Kompas Tekno, Erajaya Group yang juga sebagai pemasok beberapa smartphone ke Indonesia, kabarnya bakal menjadi distributor resmi Xiaomi pada tahun 2017.
Hal tersebut diungkapkan langsung oleh CEO Erajaya Group, Hasan Aula, dimana nantinya mereka bakal membantu Xiaomi dalam memasukkan smartphone 4G mereka, ke Indonesia. Dia mengatakan bahwa pada tahun 2017 mereka bakal bekerja sama. Namun untuk kapan pastinya, dirinya menuturkan biar Xiaomi yang mengumumkan lebih detailnya.
Pada Oktober lalu pun Vice President Xiaomi, Hugo Barra, juga memastikan bahwa smartphone 4G Xiaomi bakal kembali ke Indonesia. Dia juga menambahkan bahwa pihaknya telah memproses segala prosedur pemerintah Indonesia, agar smartphone 4G Xiaomi dapat masuk ke pasar Indonesia.
Seperti yang kita tahu, smartphone terakhir Xiaomi yang masuk ke Indonesia Secara resmi adalah Redmi Note 3 Pro. Meski smartphone tersebut sudah mendukung jaringan 4G, namun Xiaomi mematikan jaringan 4G pada perangkat tersebut agar dapa dipasarkan ke Indonesia.
Jika Xiaomi ingin memasukkan smartphone 4G mereka ke Indonesia secara resmi, setidaknya pada tahun 2017 sudah mengadung TKDN sebanyak 30%. Sudah tidak sabar menanti jajaran smartphone terbaru Xiaomi yang bakal hadir secara resmi di Indonesia?
