Sebuah kabar tidak sedap datang dari perusahaan produsen hard-disk drive (HDD) asal Amerika Serikat, Seagate Technology. Menyambut awal tahun baru ini, Seagate ternyata memiliki rencana untuk melakukan pemangkasan sebanyak 2.000 karyawannya yang berada di negara Cina.
Rencana pemecatan tersebut dilakukan seiring dengan penutupan pabrik Seagate yang ada di Cina bagian timur. Menurut laporan yang dikutip dari Strait Times, pabrik ini telah beruperasi sejak tahun 2004 dan merupakan satu dari dua pabrik milik Seagate di negara Cina.
Para pekerja pabrik yang bakal dirumahkan pun kabarnya telah mendapatkan surat pemberitahuan dari pihak Seagate. Dalam pemberitahuan tersebut, Seagate mengatakan kalau waktu kerja para karyawan itu hanya tinggal hitungan minggu. Sontak saja, hal ini langsung memancing amarah para karyawan.
Salah satu karyawan mengatakan kalau seharusnya pihak perusahaan terlebih dulu melakukan pembicaraan sebelum mengeksekusi rencana pemecatan ini. Ditambah lagi, belum ada informasi yang jelas mengenai pesangon yang bakal mereka terima. Pun halnya mengenai rencana ke depan, apakah pabrik itu ditutup sepenuhnya atau hanya berupa relokasi.
Pihak perusahaan dalam pernyataannya mengatakan, penutupan pabrik di Cina ini merupakan imbas dari kondisi pasar saat ini. Juru bicara Seagate mengatakan kalau penutupan ini dilakukan untuk menurunkan tingkat produksi Seagate secara global. Hal ini mereka lakukan sebagai cara untuk beradaptasi pada kondisi pasar saat ini dan masa depan.
(BHK)
