Belakangan ini beredar kabar yang mengatakan jika produsen chipset mobile terbesar, Qualcomm hendak diakuisisi oleh Broadcom. Baru-baru ini muncul laporan mengenai berita tersebut, dimana Qualcomm dikabarkan menolak penawaran akuisisi dari Broadcom. Hingga saat ini memang belum ada pernyataan resmi dari perusahaan, namun diduga dewan direktur telah bertemu pada hari Minggu (12/11) kemarin untuk mebicarakan tawaran tersebut.

Tawaran dari Broadcom sendiri sebesar $ 70 per saham, yang membuat nilai Qualcomm mengarah ke $100 miliar dolar (kesepakatan akan mencakup $ 25 miliar utang). Saham Qualcomm ditutup pada $64,57 per saham pada hari Jumat lalu, namun dewan direksi percaya tawaran Broadcom terlalu rendah bagi ​​perusahaan mereka.

Sementara itu, Qualcomm sedang mencoba untuk mendapatkan NXP Semiconductor sebesar $ 38 miliar tapi para pemegang saham NXP enggan dengan tawaran tersebut. Dewan Direktur sendiri juga berpikir bahwa tawaran tersebut menurunkan nilai saham perusahaan dan NXP diperdagangkan di atas tawaran Qualcomm.

Broadcom sendiri tidak peduli tentang hasil dari kesepakatan itu, dimana mereka telah menyatakan bahwa perusahaan ingin memperoleh Qualcomm dengan atau tanpa NXP Semiconductor. CEO Broadcom diduga bersedia untuk menegosiasikan kesepakatan terkait masalah Apple dengan Qualcomm untuk modem yang digunakan pada iPhone dan iPad. Seperti yang diketahui, Apple saat ini menggugat Qualcomm karena mereka yakin bahwa perusahaannya membayar terlalu mahal utnuk modem yang merekan gunakan.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here