Bulan April mendatang, Xiaomi dijadwalkan merilis smartphone flagship-nya, yakni Mi 6 dan Mi 6 Plus. Menjelang peluncurannya, bocoran mengenai smartphone flagship tersebut santer terdengar. Tentu kehadiran dua smartphone ini bakal menyaingi smartphone flagship seperti Samsung Galaxy S8, dimana smartphone dari Korea Selatan itu bakal menjadi yang pertama mengusung chipset Snapdragon 835.
Bocoran terbaru mengenai Mi 6 dan Mi 6 Plus menyebutkan jika kedua smartphone tersebut akan hadir dalam tiga model konfigurasi memori yang berbeda. Selain itu, harga dari masing-masing model juga telah terungkap.
Model termurah dari Mi 6 mengusung RAM sebesar 4GB dan 32GB ROM yang akan dibanderol 1999 Yuan (Rp3,8 jutaan). Untuk varian yang lebih tinggi mengusung RAM sebesar 4GB dan ROM sebesar 64GB yang akan dibanderol 2299 Yuan (Rp4,4 jutaan). Sedangkan untuk varian tertinggi akan memiliki RAM 6GB dengan ROM 128GB dan akan dibanderol 2699 Yuan (Rp 5,2 jutaan).
Sementara untuk Mi 6 Plus akan terdiri dari tiga model juga, yakni varian terendah memiliki 4GB RAM + 64GB ROM yang dibanderol seharga 2599 Yuan (Rp 5 jutaan), varian kedua memiliki 6GB RAM + 128GB ROM yang akan dijual seharga 2,999 Yuan (Rp 5,7 jutaan), dan varian tertinggi memiliki 8GB RAM + 256GB ROM yang akan dijual seharga 3499 Yuan (Rp 6,7 jutaan).
Meskipun bocoran tersebut belum dapat dipastikan kebenarannya, namun jika benar Xiaomi bakal menjual smartphone tersebut dengan harga murah, maka Xiaomi Mi 6 dan Mi 6 Plus akan menjadi smartphone flagship termurah yang mengusung chipset Snapdragon 835.
