Hati-hati bagi Anda yang memiliki akun di situs video sharing Daily Motion. Menurut laporan dari ZDnet, seorang hacker telah berhasil meretas salah satu situs video sharing terbesar dunia itu. Sebanyak 85,2 juta data pengguna pun berhasil didapatkan.
Untungnya, semua data tersebut tidak dilengkapi dengan informasi password. Hanya ada sebanyak 18,3 juta data pengguna yang sudah terasosiasi dengan password. Meski begitu, penyerangan hacker ini memberi dampak yang berbahaya bagi para pengguna Daily Motion, dan selayaknya segera melakukan penggantian password.
Belum ada informasi mengenai siapa yang bertanggung jawab terhadap penyerangan cyber ini. Namun, informasi dari LeakedSource, aksi penyerangan hacker ini berlangsung pada tanggal 20 Oktober lalu.
ZDnet pun telah mencoba melakukan verifikasi terhadap data-data pengguna yang bocor tersebut, dan membenarkan adanya data unik yang seharusnya hanya bisa diunduh dari situs Daily Motion. Pihak Daily Motion telah dicoba untuk dihubungi. Namun, hingga tulisan ini dipublikasikan, belum ada komentar resmi dari pihak perusahaan.
Daily Motion sendiri dikenal sebagai salah satu alternatif layanan video sharing selain YouTube. Situs ini didirikan pada tahun 2005 dan saat ini memperoleh ranking di posisi 113 Alexa. Meski kalah dengan YouTube, eksistensi Daily Motion sebagai situs terkemuka dunia masih belum terbantahkan.
(BHK)
