Bicara soal aplikasi pengenalan musik untuk smartphone, aplikasi Shazam merupakan salah satu aplikasi pengenalan musik pertama untuk smartphone dan layanan tersebut terus ditingkatkan kemampuannya. Fungsi aplikasi Shazam kini tidak hanya untuk mengenali musik, namun kini juga bisa mengenali acara TV. Apple juga telah terintegrasi dengan aplikasi tersebut, dimana pengguna bisa meminta Siri untuk menggunakan fitur pengenalan musik Shazam tanpa perlu membuka aplikasi tersebut.
Tampaknya Apple mengira bahwa memiliki aplikasi Shazam secara penuh akan lebih menguntungkan ketimbang hanya bekerjasama dengan mereka. Hal tersebut diperkuat dengan laporan terbaru TechCrunch yang mengatakan jika Apple tertarik untuk membeli Shazam, dengan kesepakatan dikatakan sebanyak $ 400 juta, dan bisa secara resmi diumumkan dalam waktu dekat.
Sayangnya untuk saat ini belum jelas alasan apa yang mendasari Apple untuk memiliki Shazam, mengingat saat ini layanan tersebut juga sudah terintergrasi dengan iOS. Namun ada kemungkinan bahwa mungkin Apple ingin meniru salah satu fitur Pixel 2, yakni kemampuan untuk mengidentifikasi lagu berkat fitur always-listening. Jadi, dengan mengakuisisi Shazam, Apple berharap untuk membawa fitur serupa ke perangkat iOS di masa depan atau bisa hadir dalam update juga.
Apple selama ini memang dikenal tertutup dengan rencana terbaru mereka, termasuk rencana dalam mengakuisisi sebuah perusahaan. Jadi, mengenai kabar ini harus dilihat lebih lanjut bagaimana perkembangannya.
